Oleh sebab itulah tanggal 9 hari ini menjadikan agak berbeda dengan hari yang lain.
Pagi-pagi, aku udah ngucapin untuk suami tercinta yang disambut dengan candaan khas dia "selamat untuk kita sayang, sekarang tanggal 9 September lho"
"Emang ada apa tuh dengan tanggal 9" dia menjawab dengan ha ha hi hi, ngerjain aku
"Hari perkawinan kita sayang"
"he he iya..." jawabnya tertawa
"Selamat ya sayang...semoga kita bisa menjalani nya dengan lebih baik lagi, lebih saling ngerti lagi, dan semoga kita bisa mempertahankan kemesraan yang ada kini "
"he he he....Iya, sama-sama sayang"
(Percakapan selanjutnya...disensor ya...karena bersifat sangat personal...he he)
Demikianlah cuplikan percakapan ku dengan suami tercinta hari ini yang diakhiri dengan date untuk buka puasa bareng, yaaa hanya untuk merasakan masa berdua seperti dulu lagi, meskipun nantinya bertiga dengan cabang baby yang ada dalam kandungan ku saat ini, usianya tepat 7 bulan lebih satu minggu.
Akhirnya...kami berdoa, dengan telah dilewatinya 1 (satu) tahun pernikahan ini dan alhamdulillah Allah juga telah mempercayai kami untuk menitipkan satu anak manusia melalui rahim ku....semoga kami dapat melewatinya berdua sampai akhir hayat dan semoga pada saat lahiran tiba nanti, semuanya berjalan lancar dan baby kami sehat walafiat, tidak kurang satu apapun dan nantinya akan menjadi manusia yang berbakti kepada agamanya, kedua orang tuanya dan negaranya, amin.
Sekali lagi... Selamat untuk kita sayang...
Terimakasih atas semuanya...
Dan..kami mohon doa nya....